Resep Bunda Catering Bandung

Manfaat Beras Merah bagi Kesehatan Tubuh Manusia

Selama ini kita lebih terbiasa mengkonsumsi beras putih. Akan tetapi, beras merah ternyata memiliki manfaat yang lebih besar daripada beras putih. Apa saja itu? Yuk kita simak manfaat beras merah ini.

Dari aspek jumlah kalori, beras merah dan beras putih memiliki perbedaan yang tipis. Satu cangkir beras merah rata-rata mengandung 232 kalori sedangkan beras putih mengandung 223 kalori. Perbedaan jumlah kalori yang dikandung tidak terlalu signifikan. Jumlah karbohidrat dan protein yang dikandung beras merah dan beras putih pun tidak jauh berbeda.

Perbedaan beras merah dan beras putih terdapat dalam jumlah vitamin, mineral, dan serat yang dikandungnya. Ada berbagai zat gizi yang ditemukan dalam beras merah, di antaranya adalah vitamin E, thiamin, magnesium, vitamin B6, dan serat. Beras merah mengandung sekitar empat kali lipat jumlah serat yang terkandung dalam beras putih.
Beras merah kaya akan vitamin B1, B6, dan B12. Vitamin B banyak sekali manfaatnya, yaitu untuk memperlancar metabolisme dan sirkulasi tubuh, membantu fungsi syaraf, meningkatkan kekebalan tubuh, membantu sintesis RNA dan DNA, dan terutama mengubah zat karbohidrat, protein, serta lemak menjadi energi. Mengingat pentingnya vitamin B, ibu hamil dan menyusui sebaiknya mengkonsumsi vitamin B dalam jumlah cukup.

Kandungan mineral yang paling banyak dalam beras merah adalah kalsium dan fosfor. Kadar kalsium pada beras merah 16 mg per 100 gram bahan. Mineral lain yang terdapat pada beras merah adalah selenium karena mengandung 39 mikrogram per 100 gram beras merah.
 
Beras Merah Membantu Mencegah Penyakit Berbahaya

Selian kandungan gizinya yang lebih tinggi daripada beras putih, beras merah memiliki manfaat untuk mencegah penyakit berbahaya. Hasil riset Experimental Biology menunjukkan bahwa beras merah mengurangi tekanan darah tinggi dan resiko serangan jantung. Dari hasil penelitian itu juga menyimpulkan bahwa manfaat beras merah jauh lebih baik dari beras putih, terutama sebagai pelindung tubuh dari penyakit arterosklerosis (pengerasan pembuluh darah) dan tekanan darah tinggi.

Salah seorang peneliti bernama Satoru Eguci, profesor fisiologi di Temple University School of Medicine di Philadelphia, AS mengatakan bahwa riset yang mereka lakukan menunjukkan bahwa beras mempunyai potensi yang mungkin menjadi titik awal yang baik untuk meneneliti obat pencegah penyakit kardiovaskuler. Beras merah mampu melawan protein yang dikenal sebagai angiotensin II yang memberikan kontribusi untuk tekanan darah tinggi dan penyumbatan arteri. Salah satu manfaat terbesar dari beras merah adalah mencegah diabetes. Orang yang mengkonsumsi beras putih terkena resiko diabetes 17% lebih tinggi. Beras merah baik untuk pengguna diabetes karena saat dikonsumsi, beras merah melepaskan gula darah secara perlahan-lahan. Oleh sebab itu, beras merah yang menghasilkan energi secara bertahap dan kaya akan serat memiliki indeks glikemi yang rendah. Para ahli menganjurkan agar 70% konsumsi kabohidrat kita diperoleh dari beras merah atau serelia utuh.
 

Beras Merah

 
Mengolah Beras Merah dengan Baik

Beras merah di pasar dijual dalam berbagai bentuk. Ada yang pecah kulit murni dan ada pula yang sudah digiling sehingga warnanya tampak pink (merah muda). Beras merah yang mengandung gizi tinggi adalah beras yang masih berupa pecah kulit murni karena gizi dari beras merah banyak terdapat pada bagian kulitnya.

Beras merah rasanya pera dan baunya berbeda dari beras putih. Untuk sebagian orang yang terbiasa mengkonsumsi beras putih tentu rasa beras merah kurang enak. Perhatikan tips-tips berikut untuk memasak beras merah dengan enak :

  • Beras merah memiliki kandungan serat yang tinggi sehingga untuk memasaknya membutuhkan waktu yang lebih lama dan jumlah airnya juga lebih banyak. Jika waktu memasaknya kurang lama atau airnya terlalu sedikit, maka nasi yang dihasilkan akan terasa keras (gigih)
  • Agar proses memasaknya sempurna, kita sebaiknya menggunakan dandang daripada rice cooker. Beras merah ditanak terlebih dahulu, kemudian dikukus dalam dandang sampai matang.
  • Jika belum terbiasa mengkonsumsi beras merah, campurkan beras merah dan beras putih dengan perbandingan 2 : 1.

 
Resep Memasak Beras Merah

Bahan :

  • 375 ml beras merah
  • 1 L air
  • Daun salam/pandan
  • Sedikit garam

Cara Memasak :

  1. Didihkan air, daun pandan/salam, garam dalam panci ukuran 2L
  2. Masukkan beras sedikit-sedikit, aduk rata beberapa menit. Tutup pancinya rapat-rapat. Didihkan sampai beras agak lunak dan mekar. Angkat dan saring.
  3. Pindahkan ke dalam dandang atau rice cooker. Hasilnya lebih enak jika menank dialasi daun pisang. Tanak sampai matang

Melihat betapa banyaknya manfaat beras merah, mengapa tidak mengkonsumsinya dari sekarang? Selamat mencoba!

3 Responses

  1. ‘beras merah mengandung zat angiotensin II yang mampu mengatasi penyumbatan arteri dan tekanan darah tinggi’
    bukankah angiotensin II zat poten yang bisa menyebabkan peningkatan tekanan darah??

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *