Resep Bunda Catering Bandung

Tips Mengolah dan Mengempukkan Daging Sapi

Daging sapi sering terasa masih alot dan membuat kita malas memakannya. Padahal, kandungan gizi dalam daging sapi sangat baik untuk tubuh kita. Nah, berikut adalah tips-tips khusus untuk mengempukkan daging.

Sebelum memasak daging, ada beberapa persiapan yang perlu kita ketahui. Kita harus cermat dalam memilih daging yang hendak dimasak. Belilah daging sapi yang warnanya masih merah muda, daging yang warnanya tampak cerah menandakan bahwa daging tersebut masih cukup muda dan segar. Sebaliknya, daging berwarna merah gelap menandakan sapi yang dipotong sudah tua dan rasanya mungkin lebih alot. Daging sapi segar tampak sedikit mengkilap tapi tidak terasa lengket di tangan. Jika ada bagian lemaknya, maka pilihlah daging dengan lemak warna putih bukan pucat.

Mengolah
 

Jika kita hendak menyimpan dalam freezer, maka sebaiknya cuci dahulu daging tersebut dengan baik. Daging dicuci dengan air yang mengalir. Ini dapat menghindarkan kita dari kontaminasi bakteri dan juga menjaga kebersihan dalam freezer. Agar lebih aman, Anda dapat mengemas daging dengan wrapping. Daging dapat disimpan dalam waktu 1-3 bulan dalam freezer tapi dengan catatan harus dikemas dengan baik. Tapi sebaiknya jangan menyimpan daging terlalu lama karena akan membuat nilai gizinya berkurang. Akan lebih baik jika kita mengkonsumsi daging tersebut maksimal 2 hari setelah dimasukkan freezer sehingga terasa lebih segar saat dimakan.

Untuk mengempukkan daging, berikut beberapa tips dari catering diet Resep Bunda :

  • Daging dapat dipukul dengan palu daging pada kedua sisinya agar tekstur lebih empuk
  • Agar hasilnya maksimal, kita dapat membungkus daging dengan daun pepaya saat dipukul dengan palu daging. Getah pepaya mengandung papain yang dapat membuat daging lebih empuk
  • Kita juga dapat menggunakan nanas muda untuk mengempukkan daging. Daging sapi direndam dalam air nanas selama 1 jam. Buah nanas mengandung enzim bromelain yang dapat melembutkan daging. Kandungan bromelain banyak terdapat pada kulit nanas. Selanjutnya daging yang sudah direndam akan terasa empuk saat dimasak.
  • Pressure cooker dapat kita gunakan untuk membuat daging lebih empuk dengan cepat. Pressure cooker bekerja dengan tekanan dan panas sehingga mempercepat proses pemasakan. Tapi jangan terlalu lama memasak dengan pressure cooker karena daging yang kita masak dapat hancur.

Kita dapat menggunakan pengempuk daging yang dijual di pasaran, tetapi penggunaan pengempuk daging dapat mengubah teksur dan rasa. Sebaiknya, kita menggunakan bahan-bahan dan metode alamiah agar daging lebih empuk dan tetap sehat. Selamat mencoba!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *